Tahukah Anda apa itu slurry flow meter? Benda ini merupakan alat yang sanggup kita memanfaatkan untuk memproduksi cairan bubur. Dalam proses memproduksi bahan-bahan tertentu, sehingga sanggup suatu bahan sanggup diproses bersama dengan baik, maka kudu lewat proses pergantian bentuk berasal dari padat, ke didalam bentuk yang lebih cair.
Seperti menyebabkan bubur ladang minyak, bijih, serta gypsum bersama dengan konsentrasi hingga 55%. Sementara untuk variasinya, memiliki konsentrasi sekitar 5%. PT, Badja Abadi Sentosa merupakan hanya satu manufaktur yang secara resmi menjual produk lc mtr. yang berada di Indonesia.
Slurry Flow Meter dan Pengaplikasiannya
Selain penggunaanya yang sanggup memproduksi suatu benda jadi anggota paling cair lagi Flow Meter LC. gas ini terhitung sanggup mengukur volume atau jumlah aliran cairan layaknya air, gas, atau uap. Flow mtr. itu sendiri berisi dua perangkat utama, yakni pemancar (transmitter) dan transducer (converter).
Kedua perangkat ini memiliki kegunaan yang relevan, tetapi ke-2 komponen berikut kebanyakan saling berhubungan. Fungsi sensor adalah untuk mendeteksi aliran cairan yang mengalir lewat perangkat utama (flow sensing), dan pemancar melakukan tindakan sebagai penerima isyarat berasal dari transduser yang sanggup diterjemahkan.
Jenis-Jenis Flow Meter
Flow mtr. Gas yang banyak digunakan didalam industri untuk pengukuran aliran adalah flowmeter ultrasonik, flowmeter elektromagnetik, flowmeter massa Coriolis, flow mtr. orifice, flowmeter pindahan positif, flowmeter vortex, flowmeter area variabel, flow mtr. turbin, flow mtr. impuls, termal.
Pengukur aliran massa. Jenis slurry flow mtr. ini memiliki prinsip kerja berdasarkan teori matematis atau fisika bersama dengan rumus tertentu. Menggunakan sensor atau variabel lain yang diperoleh bersama dengan mengacu pada hukum teoritis yang ditemukan oleh para ahli.
Pengoperasian flowmeter lebih tergantung pada desain flowmeter. Dalam masalah flowmeter induksi magnetik menurut hukum Faraday. Ketika flow mtr. magnetik cuma sanggup digunakan bersama dengan cairan yang memiliki konduktivitas tertentu.
Selain itu, proses pengukur aliran massa Coriolis berdasarkan perhitungan Coriolis. Pengoperasian flow mtr. ultrasonik didasarkan pada kecepatan suara di tingkat ultrasonik atau ultrasound yang sanggup menghitung aliran cairan.
Serba-Serbi Slurry Flow Meter
Ada banyak jenis, ukuran, dan jenis flow meter. Sehingga jenis flow mtr. yang kita memanfaatkan amat kudu disesuaikan bersama dengan kebutuhan aplikasi di lapangan.
Karena kalau penentuan jenis flow mtr. kurang pas maka akan mengundang cost yang lebih tinggi. Karena umur flow mtr. dan ketidakakuratan hasil pengukuran aliran cairan, akurasinya rendah.
Saat mengamati cara kerja flowmeter yang berbeda, Anda terhitung kudu mempertimbangkanberbagai hal. Misalnya jenis cairan, densitas cairan, suhu, keasaman cairan, tekanan kerja, lingkungan tahan ledakan, bahkan kebersihan. cairan, tergantung pada jenis flow meter. Ini sanggup digunakan sebagai pertimbangan awal saat pilih jenis flow mtr. yang sesuai.
Cara Kerja Slurry Flow Meter
Flowmeters bekerja didalam bermacam jenis layaknya flowmeter kecepatan, flowmeter pindahan positif, flowmeter massa, flowmeter terminal, dan flowmeter diferensial yang dibahas sebagai berikut:
Pengukur Aliran Cepat
Velocity flow mtr. memanfaatkan teknik mengukur kecepatan aliran (v) yang dihitung pada luas penampang jalan aliran untuk memperoleh debit aliran. Prinsip ini mensyaratkan aliran bersama dengan sifat laminar.
Sensor kebanyakan digunakan untuk membaca pengukur aliran kecepatan yang tergantung pada teknologi yang digunakan, membuahkan sinyal, dan mengirimkannya ke pemancar atau transformator. Perhitungan laju aliran dan keluaran lain layaknya energi dan information sanggup dihasilkan berasal dari transduser atau pemancar ini.
Pengukur Aliran Positif
Pengukur aliran positif pada slurry flow mtr. adalah hanya satu pengukur aliran yang mengukur laju aliran secara langsung. Cairan mengalir ke ruang bersama dengan volume layaknya yang dirancang dan bergerak ke ruang lain bersama dengan rotasi ruang yang disebabkan oleh tekanan cairan. Mencetak Fungsi ruang flowmeter jenis ini digunakan untuk menghitung jumlah cairan yang mengalir ke flowmeter.
Contoh flowmeter pindahan positif adalah roda oval, pelat berosilasi, diafragma, roda heliks, piston berosilasi. Rotasi komponen flow mtr. pindahan positif untuk memelihara stabilitas ruang terukur paling baik digunakan untuk cairan yang memiliki sifat pelumas didalam aplikasi cairan.
Sifat pelumas berasal dari fluida ini diperlukan untuk memelihara keausan gesekan anggota flowmeter sehingga akurasi tetap konsisten. Pengukur aliran pindahan positif jenis ini cuma sanggup digunakan bersama dengan cairan yang bersih dan homogen untuk hindari pemblokiran rotasi bagian-bagian pengukur aliran.
Namun, desain katup diafragma kebanyakan digunakan untuk cairan gas layaknya meteran gas rumah tangga, tetapi sanggup digunakan bahkan pada volume rendah dan tekanan rendah sebab sifat katup diafragma.
Pengukur Aliran Massa
Jauh sebelum akan timbulnya mtr. aliran massa, perhitungan aliran massa sering dihitung berasal dari hasil mtr. aliran volumetrik dan densitometer. Kepadatan diukur secara langsung atau dihitung berasal dari suhu air umpan dan keluaran tekanan. Pengukuran aliran massa volumetrik tidak amat akurat.
Ini sebab jalinan yang tidak stabil antara pergantian tekanan dan suhu menyebabkan kerapatan tidak pasti, sehingga keakuratannya dipertanyakan. Fungsi flow mtr. jenis aliran massa adalah untuk menghitung massa fluida yang bergerak secara dinamis sehingga lebih akurat dan efisien.
Pengukur Aliran Deduktif
Pengukur aliran ini tidak mengukur volume, kecepatan, atau massa, tetapi mengukur aliran bersama dengan menurunkan nilainya berasal dari parameter terukur lainnya layaknya perbedaan tekanan atau posisi area sensor.
Pengukur Aliran Tekanan Diferensial
Prinsip pengoperasian flowmeters DP didasarkan pada persamaan Bernoulli, yang menggambarkan jalinan antara tekanan dan kecepatan didalam aliran cairan. Perangkat ini mengarahkan aliran ke penghalang aliran (yang memiliki lubang bersama dengan diameter berbeda berasal dari diameter pipa), menyebabkan pergantian laju aliran dan tekanan antara segi hulu dan hilir penghalang. Dengan mengukur pergantian tekanan, laju aliran sanggup dihitung.
Bagian Pengukur Aliran
Slurry flow mtr. utama terdiri berasal dari dua anggota yakni flow sensor dan flow sensor atau flow computer. Flow sensor terdiri berasal dari beberapa komponen, tergantung berasal dari jenis dan jenis flow mtr. yang pada kebanyakan digunakan sebagai acuan ukuran flow mtr. bersama dengan koneksi untuk suasana lapangan, baik flens, threaded, atau yang lainnya.
Untuk sensor aliran, bahan sensor kebanyakan disesuaikan bersama dengan bahan pipa, spesifikasi cairan, suhu maksimum, tekanan maksimum, kelas IP, apakah tahan air atau yang lainnya, bahkan kalau itu butuh bahan tahan makanan dan asam.
Tingkat Akurasi Pengukur Aliran
Keakuratan slurry flow mtr. beragam tergantung pada jenis dan jenis flow mtr. yang diproduksi. Beberapa memiliki akurasi 0,5%, 1%, 2%, 5%, lainnya 0,2% lebih baik. Kisaran yang dikehendaki untuk jenis air mete ini kebanyakan proses dan kualitas produk antara 0,5% dan 1%. Di segi lain, saat digunakan untuk irigasi dan pengecekan laju aliran untuk memelihara efisiensi mesin, mis. B. didalam proses pendinginan mesin, kebanyakan 2-5%.
Fungsi Flow Meter
Fungsi slurry flow mtr. dan aplikasi flow mtr. didalam dunia industri, yakni layaknya industri otomotif, industri makanan dan minuman, industri kimia, industri pengolahan limbah, kegunaan flow mtr. sanggup digunakan.
Nah, kalau saat ini ini Anda tengah mencari slurry flow mtr. yang berkualitas, Anda sanggup mendapatkannya di Distributor Slurry Flow Meter.